Siswa siswi SMK Babussalam Lombok Timur dilatih baris berbaris Satgas TMMD Lombok Timur - Selain pembangunan fisik berupa pembangunan ja...
![]() |
Siswa siswi SMK Babussalam Lombok Timur dilatih baris berbaris Satgas TMMD |
"Salah satunya pembinaan kegiatan baris berbaris bagi pelajar SMK Babussalam, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur sebagai upaya melatih kedisiplinan generasi muda sejak dini" kata anggota Satgas TMMD, Serda Jeniman, Kamis (19/7/2018)
Pembinaan baris berbaris dan tata cara melaksanakan upacara bendera di SMK Babussallam juga dilakukan dalam rangka menyambut HUT RI 17 Agustus 1945, sehingga kesiapan siswa perlu dibina dari sekarang
Pelatihan PBB yang di ikuti oleh siswa siswi baru sekitar 250 orang bertujuan selain untuk menumbuhkan sikap disiplin di lingkungan sekolah juga untuk memberikan pengenalan tentang Bela Negara
Dilanjutkannya, kegiatan semacam ini sangat penting dilakukan dengan harapan siswa-siswi SMK Babussallam bisa melaksanakan baris berbaris dan tata cara upacara bendera dengan baik dan benar sesuai ketentuan yang berlaku sehingga pada event-event lomba sudah terbiasa.
Kepala Sekolah SMK Babussallam Jumardi, mengucapkan terimakasih atas kesedian personel Satgas TMMD yang menyempatkan diri untuk melatih siswa-siswanya yang kebetulan masih dalam orientasi sekolah (MOS).
"Semoga dengan pelatihan ini dapat meningkatkan jiwa disiplin para siswanya termasuk siswa yang lama khsusunya dilingkungan sekolah"
Selain, pembinaan baris berbaris bagi pelajar, Satgas TMMD juga melaksanakan
kegiatan penyuluhan Posyandu yang dihadiri ibu-ibu Desa Sukadamai
Jumadim, Kades Sukadamai mengajak
masyarakat untuk membantu anggota TNI yang terlibat TMMD bergotong royong secara bersama - sama dalam proses pembuatan jalan sepanjang 2 kilo meter
"Masyarakat diharapkan bisa bergotong royong satu kali dalam seminggu sehingga pengerjaan sasaran fisik tuntas sesuai dengan harapan kita bersama", pungkasnya.
Sementara Babinsa Sinarbawa menyampaikan Desa Sukadamai terpililh sebagai lokasi TMMD karena memenuhi syarat, padahal banyak Desa yang meminta tempatnya dijadikan sasaran TMMD namun tidak terpilih.
"Selain memajukan pembangunan Desa dalam bentuk fisik berupa pembuatan jalan, Poskamling, perehaban Musholla dan lain-lain juga nantinya akan ada beberapa penyuluhan seperti penyuluhan kesehatan, penyuluhan pertanian, penyuluhan hukum yang akan melibatkan ibu-ibu ataupun bapaknya untuk hadir", jelas Sinarbawa.
COMMENTS