B acaberita.today - Suara lantang pembelaannya terhadap muslim Rohingya yang dilakukan Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majedi, MA mendapatk...
Bacaberita.today - Suara lantang pembelaannya terhadap muslim Rohingya yang dilakukan Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majedi, MA mendapatkan respon publik setelah sahabat karib Gubernur NTB itu, Zuhairi Misrawi menyingung soal nasib warga Ahmadiyah di NTB yang sudah 12 Tahun terlantar melalui akun Twitternya @zuhairimisrawi pada Jum'at (1/9) lalu.
Zuhairi meretweet akun @republikaonline yang memberitakan ajakan TGB agar mencabut Nobel Perdamaian Aung Saan Suu Kyi dan memberi komentar.
"Pak Gub, Ahmadiyah Terlantar 12 Tahun di NTB" Tulis Zuhairi
Tweet Zuhairi tersebut rame di retweet dan bahkan ada yang menscreenshootnya bahkan di share kembali ke sosial media facebook.
Sebagian netizen menyatakan setuju atas tweet Zuhairi tersebut, namun sebagian lagi menganggap kasus Ahmadiyah tidak bisa disamakan dengan kasus Rohingya.
"Benar Gus, ibaratnya anak sendiri dizalimi, anak tetangga dikasihi" Tulis akun @syams_ulun
"Inilah Kendala Pak Gub ketika Gajah di pelupuk mata tidak tampak sementara kambing di seberang benua terlihat jelas #TGB2019" @jhonnie_muhan
"pak ustad jgn prnah mimpi jadi presiden kalo ngurusin ahmadiyah , syiah , n pengikut keyakinan lain aja ga becus" @dee_tyo
Sementara tak sedikit netizen yang mendukung TGB, mereka mencuit.
"Tabayun kang.ahmadiyah di NTB itu ditempatkan di 2 titik problemnya rata2 penduduk asli dan pulang pergi kekampungsendiri.jadi tdk terlantar" Tulis @ahmadnurjihadi
"terlantar soal legalitas msh bisa tidur nyenyak, rohingya diuber2 kyk tikus mau dibunuh. komentar akun @sengke_mat
"Ahmadiyah dengan rohingnya itu bagai mie Ayam Dan bakso ga Ada kaitanya, ahmadiyah aliran tdk sesuai ahlusunnah waljama'ah" @kumoro15
Kasus Ahmadiyah NTB yang dikeluhkan Zuhairi memang belum menemukan titik temu selama TGB memimpin NTB. Warga Ahmadiyah yang diusir dari desa Ketapang, Lombok Barat tersebut mengungsi di Asrama Transito Mataram setelah sebelumnya mengalami intimidasi dan kekerasan yang berujung pada pengusiran paksa.
Dalam diskusi di sebuah dinding facebook, Zuhairi memberikan konfirmasi soal tweetnya untuk TGB tersebut hanya sekadar mengingatkan TGB yang merupakan teman kuliahnya di Mesir, bahwa Ahmadiyah sudah 12 Tahun di NTB Tanpa solusi.
"Kita peduli dengan Rohingya itu bagus dan harus. Tapi saya hanya mengingatkan bahwa Ahmadiyah sudah 12 tahun di NTB tanpa ada solusi" Kata Zuhairi
"Sesama teman, saya cuman "tawashaw bil haq wa tawashaw bi al-shabr". Pak Gub berjanji akan mencarikan solusi terbaik untuk warga Ahmadiyah di NTB" Tambah laki-laki yang akrab disapa Gusmis itu. (Red)
"Pak Gub, Ahmadiyah Terlantar 12 Tahun di NTB" Tulis Zuhairi
Tweet Zuhairi tersebut rame di retweet dan bahkan ada yang menscreenshootnya bahkan di share kembali ke sosial media facebook.
Sebagian netizen menyatakan setuju atas tweet Zuhairi tersebut, namun sebagian lagi menganggap kasus Ahmadiyah tidak bisa disamakan dengan kasus Rohingya.
"Benar Gus, ibaratnya anak sendiri dizalimi, anak tetangga dikasihi" Tulis akun @syams_ulun
"Inilah Kendala Pak Gub ketika Gajah di pelupuk mata tidak tampak sementara kambing di seberang benua terlihat jelas #TGB2019" @jhonnie_muhan
"pak ustad jgn prnah mimpi jadi presiden kalo ngurusin ahmadiyah , syiah , n pengikut keyakinan lain aja ga becus" @dee_tyo
Sementara tak sedikit netizen yang mendukung TGB, mereka mencuit.
"Tabayun kang.ahmadiyah di NTB itu ditempatkan di 2 titik problemnya rata2 penduduk asli dan pulang pergi kekampungsendiri.jadi tdk terlantar" Tulis @ahmadnurjihadi
"terlantar soal legalitas msh bisa tidur nyenyak, rohingya diuber2 kyk tikus mau dibunuh. komentar akun @sengke_mat
"Ahmadiyah dengan rohingnya itu bagai mie Ayam Dan bakso ga Ada kaitanya, ahmadiyah aliran tdk sesuai ahlusunnah waljama'ah" @kumoro15
Kasus Ahmadiyah NTB yang dikeluhkan Zuhairi memang belum menemukan titik temu selama TGB memimpin NTB. Warga Ahmadiyah yang diusir dari desa Ketapang, Lombok Barat tersebut mengungsi di Asrama Transito Mataram setelah sebelumnya mengalami intimidasi dan kekerasan yang berujung pada pengusiran paksa.
Dalam diskusi di sebuah dinding facebook, Zuhairi memberikan konfirmasi soal tweetnya untuk TGB tersebut hanya sekadar mengingatkan TGB yang merupakan teman kuliahnya di Mesir, bahwa Ahmadiyah sudah 12 Tahun di NTB Tanpa solusi.
"Kita peduli dengan Rohingya itu bagus dan harus. Tapi saya hanya mengingatkan bahwa Ahmadiyah sudah 12 tahun di NTB tanpa ada solusi" Kata Zuhairi
"Sesama teman, saya cuman "tawashaw bil haq wa tawashaw bi al-shabr". Pak Gub berjanji akan mencarikan solusi terbaik untuk warga Ahmadiyah di NTB" Tambah laki-laki yang akrab disapa Gusmis itu. (Red)
COMMENTS